Teman kita, Annisah Rahmadany telah menuliskan pertanyaan baru di BIMBEL Guru Les Privat.
Pertanyaannya adalah: Sebutkan lima ciri proses disosiatif dalam kehidupan masyarakat!
Silahkan baca pembahasan dan jawaban atas pertanyaan Sebutkan lima ciri proses disosiatif dalam kehidupan masyarakat! di bawah ini. Pertanyaan yang belum terjawab akan segera mendapatkan ulasan dan pembahasan dari pengunjung lainnya, atau dari tim pengasuh BIMBEL GuruLesPrivat.net.
Anda juga bisa berpartisipasi memberikan tanggapan atau jawaban atas pertanyaan Sebutkan lima ciri proses disosiatif dalam kehidupan masyarakat! ini. Jangan takut berbagi meskipun itu masih kurang benar. Di BIMBEL GuruLesPrivat.net, kita saling belajar dan memberikan masukan secara bersama-sama.
Dengan memberikan jawaban atau tanggapan atas pertanyaan Sebutkan lima ciri proses disosiatif dalam kehidupan masyarakat!, kamu telah ikut membantu Annisah Rahmadany mendapatkan jawaban yang dibutuhkannya.
Proses disosiatif disebut pula proses oposisi. Oposisi dapat diartikan cara yang bertentangan dengan seseorang ataupun kelompok untuk mencapai tujuan tertentu. Proses disosiatif dapat dibedakan menjadi beberapa bentuk sebagai berikut:
(1) Persaingan (Competition)
Persaingan merupakan suatu proses ketika ada dua pihak atau lebih saling berlomba dan berbuat sesuatu untuk mencapai kemenangan tertentu. Persaingan terjadi apabila beberapa pihak menginginkan sesuatu yang jumlahnya terbatas atau menjadi pusat perhatian umum.
(2) Kontravensi
Kontravensi merupakan proses sosial yang ditandai oleh adanya ketidakpastian, keraguan, penolakan, dan penyangkalan yang tidak diungkapkan secara terbuka.
(3) Pertikaian
Pertikaian merupakan proses social bentuk lanjut dari kontravensi. Dalam pertikaian perselisihan sudah mulai terbuka. Pertikaian terjadi karena semakin tajamnya perbedaan antara kalangan tertentu dalam masyarakat.
(4) Konflik
Konflik merupakan suatu proses sosial antara dua pihak atau lebih ketika pihak yang satu berusaha menyingkirkan pihak lain dengan cara menghancurkan atau membuat tidak berdaya.